Friday, December 26, 2008

Mengembalikan fungsi koneksi dial-up yang mati

Di sebagian Komputer rumahan, koneksi internet dial-up masih sangat diminati meskipun speedy lagi gencar mempromosikan produknya dengan diskon yang menggiurkan. Hal ini disebabkan fleksibelnya layanan dial-up ini, dimana layanan ini memiliki perhitungan biaya berbasis penggunaan dan dapat digunakan “seperlunya”, tidak butuh abonemen khusus ataupun pembayaran tetap bulanan. Istilahnya kalo perlu baru pakai, disitu letak “asyiknya”.

Ternyata keasyikan itu bisa saja mengalami masalah kalau tiba-tiba shortcut dial-up di desktop kita tidak berfungsi sebagaimana seharusnya.
Kejadian ini sudah 2x saya temui. Salah satunya disebabkan sebelumnya komputer tersebut terserang virus, setelah virus2 dibersihkan dari komputer tersebut ternyata masalah koneksi dial-up seperti berikut terjadi.

Ciri-cirinya sebagai berikut:

  • Ketika shortcut dial-up semisal gambar (telkomsel), kita double-click seharusnya muncul windows koneksi dial-up, yang menampilkan user name, pasword dan tombol “dial” yang kalau kita klik akan memerintahkan modem menghubungkan kita ke ISP yang menyediakan layanan dial-up semisal telkom, starone, centrin dll. Masalah terjadi ketika shortcut tersebut kita double-click ternyata windows koneksi dial-up seperti gambar dibawah gk muncul-muncul.

  • Pada awalnya saya beranggapan shortcutnya yang bermasalah, jadi saya coba bikin shortcut lagi dengan mengikuti step-step berikut. Buka internet explorer, klik tool – internet option – connection – setup – next – connect to the internet, next – set up my connection manually, next – Lha di sini langkah ini terhenti karena harusnya memilih connect using a dial-up modem, tapi menu tersebut ternyata tidak aktif (tidak bisa dipilih), lihat gambar dibawah.

Berikut cara mengembalikan fungsi shortcut dial-up yang mengalami masalah seperti diatas:

Klik start-run, pada isian Open isikan: %SystemRoot%\system32\control admintools terus klik ok atau enter, double click Services. Pada jendela bagian kanan cari dan double click Remote Access Auto Connection Manager pada isian Startup tipe ubah menjadi manual. Demikian juga pada service dibawahnya, yakni Remote Access Connection Manager pada isian Startup tipe ubah menjadi manual. Reboot computer anda dan lihat hasilnya… gudlak

Sunday, December 14, 2008

is it FlashDisk Or HardDisk ?

Postingan ini adalah Jawaban buat umminadiah

Melihat drive, mana harddisk mana flashdisk.
Jangan dulu tancap flashdisk, buka windows explorer, akan tampil seperti gambar dibawah.


Disitu terdapat gambaran drive dan hardwarenya apa, coba diingat, kemudian tutup windows explorernya.


Setelah itu tancap flashdisk, tunggu beberapa saat, buka kembali windows explorer, seharusnya akan tampil drive baru sebagaimana gambar dibawah, drive baru tersebut adalah flashdisk anda yang baru anda tancap. Perhatikan nama drive baru tersebut dalam contoh adalah drive E: baru eksekusi perintah pada postingan Mengembalikan File Yang Hilang Karena Virus.



Catatan:
  • Ketika drive baru/flashdisk tersebut (dalam contoh E:) anda klik kanan dan properties, maka Type: removable disk, File System: FAT32 atau FAT. Kalau Type: local disk dan File System: NTFS, itu pastilah hard disk anda bukan Flashdisk.
  • Jika setelah anda tancap flashdisk ternyata setelah membuka windows explorer tidak muncul drive baru, berarti flashdisk anda tidak terbaca oleh computer anda, bisa karena butuh driver (kalau windows anda windows 98) atau ada kerusakan hardware, entah itu di colokan usb komputernya atau diflashdisknya.
  • Kalau anda tancap dan anda klik/klik kanan drive flashdisk tersebut ternyata keluar: "Disk is not Formatted. Do you want to format it? Yes or No" maka yang perlu dilakukan adalah langkah di postingan Mengembalikan File Flashdisk yang Minta di Format.
  • Kalau semua normal dan sudah melakukan sebagaimana postingan Mengembalikan File Yang Hilang Karena Virus ternyata tetap kosong isi flashdisknya, lakukan langkah2 pada postingan Mengembalikan File Yang Hilang Karena ter-Del.

gudlak...

Friday, December 5, 2008

Membuat Adaptor TV Combo dari PSU Komputer

Sekilas Tentang TV Combo

TV Combo adalah perangkat yang disambungkan langsung ke monitor komputer agar kita bisa memanfaatkan monitor untuk menampilkan siaran televisi. Ada dua jenis TV combo:
  • TV Combo untuk monitor CRT (tabung). Harganya lebih murah, tapi tidak cocok kalau disambungkan dengan monitor jenis LCD karena resolusi yang dihasilkan hanya kecil dan refresh ratenya yang rendah, sehingga pada beberapa monitor LCD tidak dapat menampilkan gambar.
  • TV Combo untuk monitor LCD (Flat). Harganya hampir 2x TV Combo CRT, Kelebihannya TV Combo ini juga dapat dipakai pada monitor CRT, mempunyai banyak pilihan resolusi dan refresh rate yang bisa disesuaikan dengan kemampuan monitor yang dipakai, dan output suaranya sudah support stereo.
Akhir2 ini gk tahu kenapa kualitas TV Combo untuk monitor CRT jauh menurun dibanding dengan yang keluaran lama. TV-TV comboku yang lama bisa menampilkan gambar yang bagus meski hanya berbekal antena indoor, sedangkan TV Combo keluaran yang baru kok sinyal dan gambarnya jelek.

Tapi kali ini saya mau membahas apa yang bisa dilakukan kalau Ternyata TV combo anda adaptornya mati/kebakar/rusak. Karena aku sudah muter2 mencari toko yang cuma jual adaptornya thok, lha kok gk ada, mesti beli sepaket sama TV Combonya, katanya. Walah dalah, sama juga bohong kan.

Suatu hari aku dapat masukan untuk buat sendiri dari PSU (Power Supply Unit) komputer. Pas nganggur daripada nonton sinetron aku coba2 dan berhasil. ini dia caranya:
  • Belilah PSU ATX bekas, sangat mudah dicari ditoko2 komputer bekas, harganya berkisar 25-45ribu rupiah. Gk usah yang bagus2 (PSU buat pentium 4), karena yang paling jelekpun (PSU pentium 1) juga bisa, yang harganya pasti lebih murah, sekitar 25-30rb
  • Potong kabel pada adaptor yang rusak untuk diambil kabel dan konektor/colokannya.
  • Tandai kabel positif dan negatifnya, caranya test dengan multimeter, kabel yang terhubung dengan bagian tengah colokan adalah positif dan yang bagian luar adalah negatif.
  • Siapkan PSU, short pada bagian yang ada digambar (kabel yang berwarna hijau dan kabel yang berwarna hitam yang ada pada baris seberangnya). Ini adalah cara mengaktifkan PSU tipe ATX, jadi dengan begitu PSU akan selalu dalam kondisi "on", untuk mematikan bisa dengan cara cabut dari stop kontak atau anda kasih saklar kabel power ke listriknya.
  • Lihat tabel pada PSU, kita mencari kabel output yang mempunyai voltase 6V pada power ke harddsisk/cdrom, sebagaimana voltase yang dibutuhkan TV Combo. Kebanyakan, hampir pasti adalah kabel yang berwarna Merah seperti pada gambar bawah
  • Hubungkan Positif kabel konektor TV combo ke bagian kabel PSU berwarna Merah (postiv 6V) dan negatif kabel konektor TV Combo ke bagian PSU berwarna hitam (negatif)
  • Perkuat sambungan2 dengan selotip, atur biar rapi. Tancapkan Adaptor rekayasa ini ke TV combo dan ke listrik, sambungin kabel2 lain TV Combo yang dibutuhkan (kabel antena dan audio) dan coba nyalakan e...i...ee... gud lak.


Kelebihan:
  • Mudah dicari bahan2nya (konektor dan kabel bisa didapat dari adaptor lama yang rusak, dan PSU banyak dijual di toko komputer seken)
  • Gk usah susah2 solder, cukum main selotip dan gunting :)
  • Harga murah, cuma modal 25-30rb
  • Tingkat keberhasilan tinggi, simple gitu lhoo

Kekurangan:
  • Ribet, kalau ada yang jual adaptornya aja dan harganya murah ya mending beli, tapi gk ada tuh
  • Berlebihan, Output PSU Komputer kan untuk meng-handle output ratusan watt, lha ini cuma kepake beberapa watt

Wednesday, November 26, 2008

Mengembalikan File Flashdisk yang Minta di Format

Sudah dua kali pada bulan ini ada teman yang meminta bantuan karena tiba2 flashdisknya meminta diformat, padahal beberapa data didalamnya masih penting. Setelah sedikit aku interogasi, penyebabnya hampir sama, yakni:
  • Flashdisk tersebut sebelumnya digunakan dikomputer lain yang kelihatannya terserang virus
  • Flashdisk tersebut sebelumnya dalam kondisi baik2 saja, tidak terjadi accident terjatuh, terkena air dan lain2.
  • Ketika flashdisk tersebut akan dibuka dikomputer lain tiba2 windows bilang, Disk is not Formatted. Do you want to format it? Yes or No
Jika menemui hal diatas jangan dulu patah arang dengan memformat flashdisk anda, atau bahkan membuang flashdisk anda karena mengira flashdisk tersebut rusak. Coba dulu resep berikut:


  • Siapkan komputer yang sudah memiliki antivirus yang sudah ter-update, untuk yang gratisan anda bisa pakai anvir. Sekali lagi jangan lupa update dulu, karena pada waktu restorasi file2 anda tersebut, virus2nya juga ikut terestorasi, salah2 komputer anda nantinya kemasukan virus kalau antivirus anda dalam kondisi lemah.
  • Tancapkan flashdisk tersebut, tidak usah diformat, kalau keluar pesan: Disk is not Formatted. Do you want to format it? Yes or No tekan esc/cancel aja.
  • Siapkan Program Recover My Files untuk membantu mengembalikan data kita. Untuk dapat merestorasi data, anda perlu program tersebut yang full version, anda dapat beli atau cari di-net bajakannya.
  • Buka Program Recover My Files, skip aja startupnya, terus klik Complete Format Recover, Next, lalu pilih/centang drive dimana flashdisk anda berada, misal F: (karena drive tersebut terdetek sebagai belum terformat, maka format drive flashdisk anda biasanya raw), klik Next, terus Start. Biarkan Program Recover My Files mencari file2 anda. Setelah ditemukan cawang file2 yang ingin anda recover, simpan di harddisk komputer anda, jangan diflashdisk yang bersangkutan.
  • Pada proses menyimpan hasil search lost file ke komputer ini biasanya terdapat juga file2 yang terinveksi virus, ketika antivirus anda tiba2 keluar dan memberitahu ada virus, jangan ragu2 pilih option untuk delete file tersebut.
  • Setelah proses ini selesai, anda lihat dulu hasil recoverinya, kalau sudah sip, anda tinggal format flashdisk anda kemudian mengembalikan file2 hasil recoveran ke flashdisk semula.
Berikut jenis virus yang terdeteksi oleh anvir pada flashdisk teman yang minta diformat tersebut:
  1. TR/VB.79360 TROJAN
  2. TR/AGENT.JATIV.B.1
  3. W32/SALITY.Y
Hmm.. masalahnya aku gak tahu virus yang mana yang sampai bisa membuat flashdisk minta diformat ulang.

Tuesday, November 25, 2008

Contoh Undangan Hajatan

Kalau dirumah ada tasyakuran, hajatan, pernikahan, khitanan, dll, sering kali kita dimintai tolong untuk membuat undangannya. Kalau dikampungku undangan tersebut gk bagus2 amat seh, yang penting layak buat di sebar ketetangga2 yang diundang.

Formatnya biasanya satu kertas HVS ukuran A4 yang dibagi menjadi tiga bagian vertikal, nantinya kertas tersebut bisa dilipat jadi 3 lipatan, dimana bagian atas adalah cover undangan sementara 2 bagian lainnya adalah isi undangannya.

Hari ini aku lagi buat undangan tasyakuran haji kakakku yang mau berangkat haji akhir bulan ini. Sebenarnya dulu2 aku sudah pernah bikin contoh undangan, tapi lupa tak simpen diharddsik yang mana. Akhirnya bikin lagi neh, sekalian tak upload aja di net, siapa tahu lain waktu aku butuh, kan gk susah nyarinya. Preview undangannya seperti ini:


Untuk mendownload versi pdfnya ada disini:

http://www.ziddu.com/download/2756358/contoh_undangan.pdf.html



Kalau butuh versi yang bisa diedit (editable) dapat didownload disini, yang berisi file pagemaker-nya, ilustrasi dan grafis sederhananya, sekalian font2nya. Jadi nanti kita bisa mengubah undangan tersebut sesuai keperluan acaranya:

http://www.ziddu.com/download/2756348/undangan.rar.html

Saturday, November 22, 2008

Memilih Antivirus Gratis

Komputer terinveksi virus, adalah satu masalah yang paling sering aku temui. Akhir-akhir ini dengan bertambah banyak tipe media penyimpanan seperti flashdisk, memory card dll, virus seperti diberi angin, sehingga dapat dengan mudah menyebar dan tak terkendali, laksana api dikasih angin kali yee :D
Pertama mula dulu kala yang namanya antivirus ya Norton antivirus dan McAfee. Yang lain gk kelihatan blas. Namun beberapa tahun terakhir banyak bermunculan antivirus2 baru yang dapat dijadikan alternatif. Diantaranya yang terkenal adalah Kaspersky, AVG, Avira, NOD, afast dll.

Semakin banyaknya anti virus, perlahan pamor Norton antivirus dan Mc Afee mulai memudar. Kelemahan utama dari dua antivirus tersebut adalah programnya yang berbayar (alias gk gratisan) dan aplikasinya berat yang bikin komputer menjadi lemot.
Sebagai orang yang gemar barang2 gratis, maka aku mulai melirik antivirus gratisan yang beredar diinternet. Kelebihan antivirus gratisan ini adalah pertama tentu saja "gratis"nya dan kedua ternyata antivirus gratisan ini aplikasinya lebih enteng, jadi gk bikin komputer lemot2 amat pas booting.

Satu dua tahun yang lalu aku adalah termasuk penggemar fanatik AVG, mulai AVG 7.1-7.5. AVG 8 mulai berat aplikasinya. AVG ini akhirnya menyebar pada komputer2 kantor dan komputer teman2 yang aku tangani. Sampai pada suatu hari...


Perkenalanku dengan Si Payung merah

Nah pada suatu hari ada rekan kerja yang menancapkan flashdisknya dikomputerku kantor, tiba2 setelah itu berkali2 komputerku mati trus restart sendiri. Aku berpikir pasti kena virus neh, tapi kenapa gk kedetect sama AVG ku padahal kan dah uptodate. Setelah aku coba instal ulang windowsnya, program2nya, AVGnya update lagi, tetep aja Komputerku gk bener, keluar peringatan apalah, tiba2 matilah, dll, dan pastinya gara2 virus, karena komputerku setahuku hardwarenya dalam kondisi FIT.

Setelah berjalan 2x instal ulang dan masalah tetep gk teratasi , akhirnya pada hari ketiga aku instal ulang lagi, aku coba download antivirus avira antivir personal yang gratisan dari internet, langsung aku update dan aku scan komputerku, gk tahunya ternyata file2 instalerku yang berekstensi .exe di drive D hampir semua dah kejangkit virus w32/sality, dan ternyata bener AVG gk bisa deteksi. Sedihnya cuma satu opsi dari anvir untuk virus ini yakni... delete. wahhh instalerku ilang semua dunk. Pantesan temen2ku pada banyak yang takut sama antivirus satu ini. Tapi menurutku, kalu memang terinveksi virus relain aja dari pada gk bisa kerja.

Maka sejak itu AVG perlahan aku tinggalkan, beralih ke Anvir, cuma ada kelamahan dari anvir gratisan ini, yakni setelah diinstal masa berlakunya cuma sekitar 2-3 bulan, kecuali kita update lewat internet, maka otomatis expire datenya akan diperpanjang. Lha susahnya kalau instal di komputer orang yang gk ada sambungan internetnya, karena manual update tidak bisa memperpanjang expire datenya. Ya terpaksa sering2 cari instalernya yang paling baru selain update-annya.

Saturday, October 25, 2008

Mengembalikan File Yang Hilang Karena ter-Del

Ada kalanya secara sengaja ataupun tidak sengaja kita menghapus file-file di tempat penyimpanan data semisal file di flashdisk, harddisk atau di memory card. Setelah file-file tersebut kita delete, kita baru sadar bahwa file-file tersebut ternyata masih kita perlukan atau file-file yang masih penting.

Untuk mengembalikan file-file tersebut, yang harus diingat dan dilakukan adalah:

  • Jangan dulu mengisi disk ataupun memory card tersebut dengan data-data baru
  • Jangan melakukan scandisk ataupun defrag pada media penyimpan tersebut
  • Instal Program Recover My Files untuk membantu mengembalikan data kita
  • Jalankan Recover My Files yang sudah diinstal, pilih Fast Format Recover
  • Pilih (cawang) drive tempat data yang hilang misal flashdisk ada di drive E:
  • Klik next, dan Recover My Files akan mencari data yang hilang
  • Setelah data ditemukan pilih (cawang) folder atau file yang ingin kita recover
  • Klik Save Files Pada menu bar, Simpan di Drive Lain (jangan simpan di drive tempat data yang hilang)
  • Klik Ok, biarkan Recover My File merecover data kita sampai selesai
  • Buka windows explorer dan kembalikan data-data yang sudah ditemukan kembali ke Flashdisk atau media penyimpan kita tadi.
Good Luck

Friday, October 24, 2008

Mengembalikan File Yang Hilang Karena Virus

Kasus ini masih sering terjadi.
Gejalanya adalah:
  • Flashdisk atau memory card terkena virus
  • Ketika di tancapkan ke komputer yang mempunyai antivirus, terdetek ada virus
  • Setelah dibersihkan dengan antivirus, Ternyata semua folder dan file didalam folder tersebut hilang

Jangan takut dulu, virus2 yang sekarang banyak beredar, brontok, worm, dll biasanya mereka tidak menghapus file, mereka cuma men"supper hidden" folder2 beserta isinya.
Untuk mengembalikan file yang hilang atau superhidden tersebut, Lakukan Langkah berikut:


  • Lihat di windows explorer, pada posisi drive apa flashdisk atau memory card berada, contoh kasus ada di drive E:
  • Klik start-run isi pada isian Open: cmd (tekan enter)
  • Pindah drive ke drive flashdisk atau memory card, contoh kasus ketik, E: (tekan enter) Setelah drive pindah jadi E:\ ketik attrib -h -r -s *.* /s /d (perhatikan spasinya). Penjelasan perintah ini sbb, - = hilangkan, attrib = attribut, h = hidden, s = system, r = read only, *.* = semua, /s = subdirectory /d = directory. Jadi perintah ini bisa diterjemahkan = hilangkan semua attribut hidden, system dan read only yang berada pada folder/directory dan sub folder/subdirectori pada drive E (dimana drive E disini adalah flashdisk atau memory card)
  • Visualnya lihat gambar dibawah
  • Kemudian tekan enter, tunggu sampai keluar E prompt ( E:\) lalu tutup jendelan cmd
  • Lihat kembali isi flashdisk atau memory card anda, insya Alloh akan kembali terlihat isi file anda.

Sebenarnya dari langkah2 diatas kalau anda otak-atik anda bisa menggunakannya untuk men supper hidden folder rahasia anda, sehingga folder rahasia anda beserta isinya akan tersembunyi dari tangan2 yang tidak berhak.
Selamat Mencoba

Thursday, October 23, 2008

Agar Mudah Pinjam Uang ke Rekan

Hari ini ada satu teman yang sangat butuh uang, dia sudah muter2 melobi ke rekan-rekannya untuk meminjam uang 100ribu perak. Tapi sudah sekian hari ternyata masih belum juga dia bisa dapat pinjaman tersebut. Miris aku melihatnya.
Kemarin aku juga butuh uang 2jt perak, muter2 ternyata emang temen dikantor gk ada yang punya uang sebesar itu di ATM mereka, akhirnya aku telp salah satu temen dan pinjem 1jt perak, minta ditransfer ke ATM dan akhirnya sorenya dah ditransfer dengan sukses. thanks Jek.

Kenapa seseorang bisa sangat susah untuk mendapatkan pinjaman uang, jangankan 100rb perak, 10rb perak aja susah.
Ini analisa saya.

  • Sebagai orang yang saling berinteraksi sosial (ceile bahasanya) jangan cuma bisa minjem, tapi sekali-kali harus bisa minjemi, karena bagi orang, jadi orang yang saling meminjami lebih mudah dari pada jadi orang yang selalu meminjami.
  • Kalau meminjam uang, pastikan kapan pinjamannya akan dibalikin, dan kalau sudah menentukan waktunya harus tepat waktu ngembalikannya, kalau terpaksa molor, usahakan molornya tidak terlalu lama dan yang paling penting kasih tahu peminjam pada hari itu atau sebelumnya, minta maaf pengembalian akan diundur sampai waktu yang baru.
  • Jangan pernah pura2 atau lupa kalau punya pinjaman kepada seseorang, jangan menunggu ditagih baru dibalikin, kalau sampai kita melakukan hal tersebut, maka cap, "resek" akan kita dapati, dan jangan berharap dapat meminjam ke orang tersebut lagi.
  • Meminjamlah hanya saat benar2 terdesak, jangan sedikit2 minjam uang, itu akan menjadikan kita sebagai orang yang paling menyedihkan, dan menyebalkan.
  • Jangan lupa bilang terima kasih saat dipinjami, dan saat mengembalikan pinjaman, sebisa mungkin doakan orang yang kita pinjami, kalau mereka kaya, kan lain kali kalau kita butuh, gampang minjamnya. amin...
Ingat, teman yang paling "resek" adalah teman yang pas butuh deket2 sama kita untuk pinjem uang, tapi pas waktunya kita butuh, dia pura2 lupa kalau punya utang kekita. Maka jauhilah sifat tersebut.

Making and Restoring an empty network connection

Membuat dan Mengembalikan network connection yang kosong / Making and Restoring an empty network connection (windows XP)

Bila kita klik Start,Setting,Network Connections harusnya akan muncul tampilan windows sebagai berikut:

Tetapi karena suatu hal, terjadilah kasus dimana isi dari network connection diatas kosong.
Office dan Kantor pada gambar diatas adalah menunjukkan kondisi dari jaringan dikomputer kita, dari situ kita dapat mengubah setting dari jaringan di komputer kita, misalnya mengganti IP jaringan, mengubah gateway ataupun menambah protokol, dll.
Gambar berikut menunjukkan network connection yang kosong, padahal seharusnya didalamnya ada isinya, Kantor dan Office, karena network card dan setting jaringan sudah terinstal dan berjalan.

Bila kita menemukan hal tersebut (network connection yang kosong) entah karena tidak sengaja merubah seting windows, atau karena serangan malware atau virus. Berikut adalah tutorialnya:

Untuk mengembalikannya: klik
Start-Setting-Control Panel-Administrative Tool-Services, double klik Windows Firewall/Internet Connection Sharing (ICS) dan ganti startup type menjadi automatic.
Restart Komputer, dan "insyaAlloh" akan tampil lagi isi dari network connection.

Untuk menghilangkan / hide network connection lakukan: klik
Start-Setting-Control Panel-Administrative Tool-Services, double klik Windows Firewall/Internet Connection Sharing (ICS) dan ganti startup type menjadi disable.
Restart Komputer, dan "insyaAlloh" akan kosong isi dari network connection.

Hal ini berguna apabila, misal kasus, anda ingin menyembunyikan isi dari settingan network connection, IP,DNS dan Gateway anda dari orang lain yang tidak berhak yang ingin mengetahui isi setingannya saat mereka menggunakan komputer anda.

Contekan Command on Start - Run Windows XP

CMD command on Start - Run
Dicomot dari http://vixely.blogspot.com

Accessibility Controls
access.cpl

Add Hardware Wizard
hdwwiz.cpl

Add/Remove Programs
appwiz.cpl

Administrative Tools
control admintools

Automatic Updates
wuaucpl.cpl

Bluetooth Transfer Wizard
fsquirt

Calculator
calc

Certificate Manager
certmgr.msc

Character Map
charmap

Check Disk Utility
chkdsk

Clipboard Viewer
clipbrd

Command Prompt
cmd

Component Services
dcomcnfg

Computer Management
compmgmt.msc

Date and Time Properties
timedate.cpl

DDE Shares
ddeshare

Device Manager
devmgmt.msc

Direct X Control Panel (If Installed)*
directx.cpl

Direct X Troubleshooter
dxdiag

Disk Cleanup Utility
cleanmgr

Disk Defragment
dfrg.msc

Disk Management
diskmgmt.msc

Disk Par***ion Manager
diskpart

Display Properties
control desktop

Display Properties
desk.cpl


Display Properties (w/Appearance Tab Preselected)
control color

Dr. Watson System Troubleshooting Utility
drwtsn32

Driver Verifier Utility
verifier

Event Viewer
eventvwr.msc

File Signature Verification Tool
sigverif

Findfast
findfast.cpl

Folders Properties
control folders

Fonts
control fonts

Fonts Folder
fonts

Free Cell Card Game
freecell

Game Controllers
joy.cpl

Group Policy Editor (XP Prof)
gpedit.msc

Hearts Card Game
mshearts

Iexpress Wizard
iexpress

Indexing Service
ciadv.msc

Internet Properties
inetcpl.cpl


IP Configuration (Display Connection Configuration)
ipconfig /all

IP Configuration (Display DNS Cache Contents)
ipconfig /displaydns

IP Configuration (Delete DNS Cache Contents)
ipconfig /flushdns

IP Configuration (Release All Connections)
ipconfig /release

IP Configuration (Renew All Connections)
ipconfig /renew

IP Configuration (Refreshes DHCP & Re-Registers DNS)
ipconfig /registerdns

IP Configuration (Display DHCP Class ID)
ipconfig /showclassid

IP Configuration (Modifies DHCP Class ID)
ipconfig /setclassid


ava Control Panel (If Installed)
jpicpl32.cpl

Java Control Panel (If Installed)
javaws

Keyboard Properties
control keyboard

Local Security Settings
secpol.msc

Local Users and Groups
lusrmgr.msc

Logs You Out Of Windows
logoff

Mcft Chat
winchat

Minesweeper Game
winmine

Mouse Properties
control mouse

Mouse Properties
main.cpl

Network Connections
control netconnections

Network Connections
ncpa.cpl

Network Setup Wizard
netsetup.cpl

Notepad
notepad

Nview Desktop Manager (If Installed)
nvtuicpl.cpl

Object Packager
packager

ODBC Data Source Administrator
odbccp32.cpl

On Screen Keyboard
osk

Opens AC3 Filter (If Installed)
ac3filter.cpl

Password Properties
password.cpl

Performance Monitor
perfmon.msc

Performance Monitor
perfmon

Phone and Modem Options
telephon.cpl

Power Configuration
powercfg.cpl

Printers and Faxes
control printers

Printers Folder
printers

Private Character Editor
eudcedit

Quicktime (If Installed)
QuickTime.cpl

Regional Settings
intl.cpl

Registry Editor
regedit

Registry Editor
regedit32

Remote Desktop
mstsc

Removable Storage
ntmsmgr.msc

Removable Storage Operator Requests
ntmsoprq.msc

Resultant Set of Policy (XP Prof)
rsop.msc

Scanners and Cameras
sticpl.cpl

Scheduled Tasks
control schedtasks

Security Center
wscui.cpl

Services
services.msc

Shared Folders
fsmgmt.msc

Shuts Down Windows
shutdown

Sounds and Audio
mmsys.cpl

Spider Solitare Card Game
spider

SQL Client Configuration
cliconfg

System Configuration Editor
sysedit

System Configuration Utility
msconfig

System File Checker Utility (Scan Immediately)
sfc /scannow

System File Checker Utility (Scan Once At Next Boot)
sfc /scanonce

System File Checker Utility (Scan On Every Boot)
sfc /scanboot

System File Checker Utility (Return to Default Setting)
sfc /revert

System File Checker Utility (Purge File Cache)
sfc /purgecache

System File Checker Utility (Set Cache Size to size x)
sfc /cachesize=x

System Properties
sysdm.cpl

Task Manager
taskmgr

Telnet Client
telnet

User Account Management
nusrmgr.cpl

Utility Manager
utilman

Windows Firewall
firewall.cpl

Windows Magnifier
magnify

Windows Management Infrastructure
wmimgmt.msc

Windows System Security Tool
syskey

Windows Update Launches
wupdmgr

Windows XP Tour Wizard
tourstart

Ok, Let's Start IT

From the wisdom of real word,

"Do it now or never" old man said, I hope this could be a good start
"Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit" kata orang, semoga nantinya ini jadi bukit
"Bechik ketitik olo ketoro" jarene uwong2, mugo2 iki mengko dadine bechik

so...

Let's start get in trouble, let's get IT solved.